Peta Keamanan Pelatih Liga Inggris: Slot Aman, Amorim Masuk Zona Merah

Liputan6.com, Jakarta Nuno Espirito Santo resmi menjadi korban pertama pemecatan pelatih di Liga Inggris musim ini. Mantan pelatih Nottingham Forest itu harus angkat kaki usai hubungannya dengan pemilik klub, Evangelos Marinakis, memburuk.

Keputusan ini lebih dipengaruhi faktor internal dibandingkan hasil di lapangan. Padahal, Nuno sempat membawa Forest tampil cukup solid pada awal musim.

Situasi ini sekaligus membuka babak baru dalam bursa manajerial Liga Inggris. Beberapa pelatih lain kini mulai merasakan tekanan di tengah jeda internasional pertama musim ini.

Meski masih dini, sejumlah nama sudah mulai diperbincangkan soal masa depannya. Sementara itu, beberapa pelatih top tetap dianggap aman tanpa perlu khawatir posisinya.

Arne Slot sedang menikmati awal musim yang sempurna bersama Liverpool. Ia berhasil membawa The Reds menjadi satu-satunya tim dengan rekor 100 persen kemenangan di Liga Inggris.

Mikel Arteta meski sempat kalah dari Slot, tetap mendapat dukungan penuh dari Arsenal. Sementara Pep Guardiola dipastikan hanya akan hengkang dari Manchester City dengan keputusannya sendiri.

Guardiola masih memiliki kontrak dua tahun lagi di Etihad Stadium. Dengan warisan gelar dan prestasi yang ia tinggalkan, posisinya bisa dibilang tak tersentuh.

Enzo Maresca menunjukkan perkembangan positif di Chelsea. Keputusan klub menunjuknya dari divisi Championship sejauh ini terbukti tepat.

Thomas Frank juga tampil meyakinkan bersama Tottenham setelah pindah dari Brentford. Begitu juga Regis Le Bris di Sunderland yang sukses membuka peluang bertahan di Liga Inggris.

Nama-nama lain seperti David Moyes di Everton, Unai Emery di Aston Villa, Fabian Hurzeler di Brighton, hingga Eddie Howe di Newcastle, masih dianggap aman. Oliver Glasner di Crystal Palace dan Andoni Iraola di Bournemouth juga tetap mendapat dukungan penuh berkat hasil gemilang awal musim.

Daniel Farke bersama Leeds dan Scott Parker di Burnley masih mendapat kepercayaan. Promosi ke Liga Inggris memberi mereka kredit tambahan meski catatan di kasta tertinggi belum meyakinkan.

Keith Andrews baru memulai petualangan di Brentford dengan tantangan berat. Ia kehilangan sejumlah pemain kunci namun masih mendapat dukungan penuh dari manajemen.

Sementara Marco Silva tetap bertahan di Fulham meski awal musim tidak mulus. Rekam jejaknya menjaga Fulham tetap stabil di Liga Inggris membuatnya masih punya waktu.

Ruben Amorim di Manchester United menghadapi tekanan besar. Kekalahan memalukan di Carabao Cup melawan Grimsby membuat posisinya dipertanyakan.

Meskipun INEOS masih berusaha mempertahankannya, periode tenggang bagi Amorim bisa berakhir jika hasil buruk berlanjut. United selalu menjadi klub dengan ekspektasi tinggi, sehingga kesalahan kecil bisa berdampak besar.

Graham Potter di West Ham juga berada dalam situasi sulit. Kemenangan atas Nottingham Forest memang memberi napas, tetapi performa buruk sebelumnya menimbulkan keraguan besar.