Waspada Mafia Pangan, Mentan Imbau Bulog Hati-hati saat Salurkan Beras SPHP

2 weeks ago 44
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menjawab pertanyaan jurnalis saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Kamis (10/7/2025). Foto: Argya D. Maheswara/kumparan Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menjawab pertanyaan jurnalis saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Kamis (10/7/2025). Foto: Argya D. Maheswara/kumparan

Beras Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) mulai dikucurkan pada Juli hingga Desember 2025. Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengimbau agar program tersebut diawasi agar tepat sasaran.

Berdasarkan surat penugasan dari Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Nomor 173/TS.02.02/K/7/2025 per tanggal 8 Juli 2025, penyaluran beras SPHP atau beras dari Bulog selama 6 bulan ini sebanyak 1.318.826.629 kilogram (kg) dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP).

Sementara untuk beras bansos, Amran menuturkan saat ini jumlah beras yang termasuk dalam program perlindungan sosial tersebut sudah dikucurkan sebanyak 360 ribu ton per Juli 2025.

“Bansos sudah pemerintah lepas langsung ke rakyat. Tapi untuk SPHP, saya tegaskan Bulog agar hati-hati. Jangan sampai bocor atau dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Saya minta tindak tegas mafia pangan,” kata Amran dalam keterangan tertulis, dikutip pada Minggu (13/7).

Amran mengimbau hal tersebut karena sebelumnya berdasarkan investigasi Satgas Pangan Bareskrim Polri terdapat temuan pelanggaran sejumlah produsen besar yang diduga mengedarkan beras yang tidak sesuai standar mutu dan takaran.

“SPHP bukan sekadar tambahan pasokan, tapi benteng dari praktik curang. Pelaksanaannya harus berintegritas dan diawasi ketat. Kalau ada yang nakal, kita tindak tegas,” ujar Amran.

Saat ini beras SPHP didistribusikan melalui pengecer pasar rakyat, koperasi desa, outlet pangan daerah, hingga Gerakan Pangan Murah. Beras tersebut dijual dalam kemasan 5 kg dan dijual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan.

“Ini bukan soal jumlah, tapi keadilan distribusi. Jika tidak tepat sasaran, maka tujuan SPHP akan gagal. Distribusinya harus transparan dan diawasi pemerintah pusat dan daerah,” tutur Amran.

Amran juga terus mendukung sisi hulu dengan memperkuat produksi beras. Hal ini diimplementasikan lewat pompanisasi, bantuan benih tahan kekeringan, dan percepatan tanam.

Dari proses tersebut produksi beras nasional Januari sampai Agustus 2025 diperkirakan mencapai 24,97 juta ton atau naik 14,09 persen dibanding periode yang sama 2024 sebesar 21,88 juta ton.

“Kami pastikan produksi aman. Yang harus dijaga sekarang adalah distribusi dan tata niaganya. SPHP dan bansos adalah dua sisi mata uang, satu menjaga akses rakyat miskin, satu lagi menstabilkan pasar,” ujarnya.

Pembelian Beras SPHP Dibatasi

Sebelumnya, Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, mengungkapkan pemerintah membatasi jumlah pembelian beras Bulog per orang hanya 2 kemasan 10 kg. Ini diiringi dengan ketentuan beras Bulog tidak boleh diperjualbelikan kembali.

"Selain itu, jumlah pembelian oleh konsumen ada limitasi maksimal 2 pak atau 10 kg dan tidak boleh diperjualbelikan kembali," beber Arief.

Meski demikian, pemerintah saat ini juga masih tetap menyalurkan beras Bulog kemasan 50 kg ke daerah tertentu, seperti wilayah Maluku, Papua, daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, dan Perbatasan (3TP) juga wilayah lain sesuai keputusan dalam rapat koordinasi.

Pemerintah juga menetapkan harga penjualan beras Bulog dengan pengambilan di gudang Bulog oleh mitra penyalur, yaitu Rp 11.000 per kg di Jawa, Lampung, Sumatera Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi.

Kemudian Rp 11.300 per kg untuk wilayah Sumatera (kecuali Lampung dan Sumatera Selatan), Nusa Tenggara Timur, dan Kalimantan dan harga Rp 11.600 per kg untuk wilayah Maluku dan Papua.

Read Entire Article